Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Nasional

Jogja Marketing Festival 2025: Aksi Nyata Generasi Muda di Era AI

4911
×

Jogja Marketing Festival 2025: Aksi Nyata Generasi Muda di Era AI

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Jogja Marketing Festival 2025: Aksi Nyata Generasi Muda di Era AI

Pekanbaru, 6 Agustus 2025 –

Example 300x600

 

MarkPlus Institute resmi membuka Indonesia Marketing Festival
(IMF) 2025 di Kota Pekanbaru melalui Pekanbaru Marketing Festival 2025 yang diawali dengan
program Campus Day di Universitas Riau. Memasuki tahun ke-13, IMF terus menjadi ajang
strategis yang mempertemukan pelaku bisnis, akademisi, industri, dan pemerintah dalam
merespons dinamika pemasaran nasional di tengah percepatan transformasi digital dan adopsi
kecerdasan buatan (AI).

Pekanbaru dipilih sebagai kota pembuka karena kekayaan sejarah, semangat kewirausahaan,dan komunitasnya yang kuat, menjadikannya representasi ideal kolaborasi antara nilai lokal dan
kesiapan menghadapi masa depan.
Dengan tema “Sustainable Marketing in the AI Era”, IMF 2025 mendorong peran aktif generasi muda dalam membentuk lanskap pemasaran yang lebih
inovatif, inklusif, dan berkelanjutan.

Acara dibuka oleh Prof.
Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, IPM., ASEAN Eng., Dekan Sekolah
Vokasi Universitas Gadjah Mada, yang menekankan pentingnya pendidikan yang berdampak,
berorientasi pada kebermanfaatan, pencapaian sustainable development goals yang dilakukan
secara kolektif, dan self-branding.

“Tidak hanya insitusi, tapi setiap orang harus mampu membranding diri dalam rangka marketing
untuk tujuan yang baik,” Ungkap Agus.

Mewakili Universitas Gadjah Mada, Dr.Agr.Sc. Hatma Suryatmojo, S.Hut., M.Si., Direktorat
Kajian dan Inovasi Akademik UGM menjelaskan pemanfaatan AI dan teknologi dalam
konteks pendidikan dan dukungan UGM untuk mempersiapkan mahasiswanya untuk siap
menghadapi dunia profesional setelahnya.

Selain itu, juga ada kata sambutan oleh Prof. Setyabudi Indartono, MM., Ph.D. Kepala
LLDIKTI Wilayah V, yang menekankan pentingnya pendidikan berdampak dan
menggabungkan AI dengan kemampuan para mahasiswa untuk masa depan, serta
mengingatkan bahaya dari penggunaan teknologi dan AI tanpa moderasi dari diri sendiri

Rangkaian Campus Day IMF Semarang juga menghadirkan sesi Diplomat Success Challenge
by Wismilak Foundation bersama Emir Hartri Putra, Director of Ecosystem and Operations
dari Impala Network selaku perwakilan dari Diplomat Success Challenge yang menceritakan
kisah Impala Network serta mengajak peserta melihat peluang dibalik perkembangan dan menjadikan AI sebagai mitra dalam menemukan solusi terbaik.

“Semuanya menyambung. Everyone is interconnected, dan inilah yang kita sebut dengan
sebuah ekosistem. Kampus membutuhkan korporasi, korporasi membutuhkan kampus,
pemerintah membutuhkan wirausahawan, dan wirausahan membutuhkan pemerintah.
Semuanya menyambung.” ujar Emir.

Rozaliana, Marketing Bantex dalam sesinya juga memaparkan bahwa sebagai salah satu
produsen terkemuka di bidang peralatan kantor dan sekolah, Bantex siap mendukung
perjalanan akademik dan profesional mahasiswa melalui rangkaian produk berkualitas yang
beragam dan fungsional.

Gaby Balqies, Growth & Acquisitions BCA Digital menjelaskan pentingnya mengelola
keuangan sedari muda, dan bagaimana BCA Digital melalu blu by BCA Digital mampu
membantu penggunanya untuk mengelola keuangan pribadi secara lebih mudah dan
menyenangkan
Ardhi Ridwansyah, Deputy CEO MarkPlus Institute,
melalui paparan bertajuk “Marketing
Pathways: What’s Hot?”, membedah dinamika industri pemasaran terkini, keterampilan masa
depan yang dibutuhkan, serta peluang karir yang terbuka lebar di tengah era disrupsi teknologi.
“Melalui MarkPlus Institute dan Indonesia Marketing Festival 2025, kami bertujuan untuk
mendorong mahasiswa tidak hanya agar siap memasuki dunia kerja, tetapi juga mampu berpikir
secara kreatif dan memahami peran mereka dalam ekosistem digital yang terus berkembang.
AI bukan untuk ditakuti, melainkan dimanfaatkan secara cerdas. Dengan perkembanganteknologi, banyak peluang baru yang bisa dijelajahi,” jelas Ardhi.

Sesi selanjutnya dari hari pertama Jogja Marketing Festival 2025 diadakan Content Marketing
Competition bekerjasama dengan ANTAM Logam Mulia dan MarkPlus Institute.
Dalam sesi ini,
peserta-peserta diberi kesempatan untuk menganalisis dan memecahkan studi kasus nyata dari
ANTAM Logam Mulia. Dengan hadiah senilai jutaan Rupiah, ANTAM Logam Mulia dan
MarkPlus Institute berharap kompetisi ini dapat mengasah kemampuan analisis mahasiswa dan
mempersiapkan mereka dalam menghadapi dunia profesional.

Melalui Jogja Marketing Festival 2025 ini, MarkPlus Institute menegaskan peran sebagai
katalisator yang menjembatani dunia pendidikan dan industri profesional, membekali generasi
muda yang tidak hanya adaptif secara teknologi, tetapi juga visioner dalam membangun karier,
serta siap menjadi agen perubahan yang relevan dan berdampak.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *